Ini Motif Pelaku Bacok Ayah Tiri di Kaur

Reporter: irul |

Editor: Novriyanto |

Jumat , 04 Apr 2025 - 20:31

AMANKAN: Pelaku pembacokan ayah tiri saat diamankan di Polsek Pagulu, Jumat 4 April 2025. - IST/BE -

harianbengkuluekspress.id - Kurang lebih 14 jam setelah kejadian, SE (35) earga Desa Datar Lebar 1 Kecamatan Lukang Kule Kabupaten Kaur itu menyerahkan diri ke Polisi, setelah sempat melarikan diri usai membacok leher ayah tirinya Sukardi (60) warga Desa Tanjung Bunga Kecamatan Tetap, Kamis 3 April 2025.

“Untuk pelaku pembacokan terhadap ayah tirinya kini sudah kita amankan di Polres Kaur. Pelaku SE menyerahkan diri ke Polsek bersama pemerintah Desa beserta keluarga pelaku,” kata Kapolres Kaur AKBP Yuriko Fernanda SH S IK MH melalui Kapolsek Padang Guci Hulu IPDA Hengki Hermansyah SH, Jumat 4 April 2025.

Dikatakan Kapolsek, dimana pelaku menyerahkan diri Jum’at 4 April 2025 sekitar pukul 01.00 WIB, atau kurang lebih 14 jam setelah kejadian pembacokan yang dilakukan pelaku di desa Datar Lebar I. Dari keterangan pelaku, setelah melakukan pembacokan ia terus berlari menelusuri hutan semak belukar milik warga, namun karena merasa tak aman dan takut pelaku keluar dari persembunyiannya menyerahkan diri ke Polsek Pagulu. Untuk motif pelaku melakukan pembacokan terhadap korban karena dendam, hal ini lantaran tidak terima korban menikahi ibu kandungnya, apalagi sebelumnya pelaku menentang keinginan ibunya untuk menikah lagi dengan korban.

“Untuk motif sementara pelaku melakukan pembacokan terhadap korban ini lantaran dendam lama dengan korban yang telah menikahi ibunya. Sebab pelaku sudah pernah melakukan pengancaman terhadap korban sebelumnya, tapi masalah ini diselesaikan secara kekeluargaan oleh pemerintah Desa,” jelas Kapolsek.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, peristiwa berdarah ini terjadi Kamis 3 April 2025 sekitar pukul 12.20 WIB. Bermula dari korban pada saat itu mengantar Istrinya ke rumahnya di Desa datar Lebar I Kecamatan Lungkang Kule dari Desa Tanjung Bunga Kecamatan Tetap, nah setelah selesai mengantar Istrinya tersebut korban di perjalanan ingin pulang ke Desa Tanjung Bunga pada saat di jalan di Desa Datar Lebar I terduga pelaku langsung membacok korban di bagian leher dan korban di temukan oleh warga sudah tergeletak di jalan dalam keadaan kritis. Beruntung korban ditemukan warga dan dilarikan ke RSUD Kaur dan dirujuk ke RSMY Bengkulu guna mendapat perawatan intensif. (irul)

ini motif pelaku bacok ayah tiri di kaur                               harianbengkuluekspress.id - kurang lebih 14 jam setelah kejadian, se (35) earga desa datar lebar 1 kecamatan lukang kule kabupaten kaur itu menyerahkan diri ke polisi, setelah sempat melarikan diri usai membacok leher ayah tirinya sukardi (60)  warga desa tanjung bunga kecamatan tetap, kamis 3 april 2025.
“untuk pelaku pembacokan terhadap ayah tirinya kini sudah kita amankan di polres kaur. pelaku se menyerahkan diri ke polsek bersama pemerintah desa beserta keluarga pelaku,” kata kapolres kaur  akbp yuriko fernanda sh s ik mh melalui kapolsek padang guci hulu ipda hengki hermansyah sh, jumat 4 april 2025.
dikatakan kapolsek, dimana pelaku menyerahkan diri jum’at 4 april 2025  sekitar pukul 01.00 wib, atau kurang lebih 14 jam setelah kejadian pembacokan yang dilakukan pelaku di desa datar lebar i. dari keterangan pelaku, setelah melakukan pembacokan ia terus berlari menelusuri hutan semak belukar milik warga, namun karena merasa tak aman dan takut pelaku keluar dari persembunyiannya menyerahkan diri ke polsek pagulu. untuk motif pelaku melakukan pembacokan terhadap korban karena dendam, hal ini lantaran tidak terima korban menikahi  ibu kandungnya, apalagi sebelumnya pelaku menentang keinginan ibunya untuk menikah lagi dengan korban.
“untuk motif sementara pelaku melakukan pembacokan terhadap korban ini lantaran dendam lama dengan korban yang telah menikahi ibunya. sebab pelaku sudah pernah melakukan pengancaman terhadap korban sebelumnya, tapi masalah ini diselesaikan secara kekeluargaan oleh pemerintah desa,” jelas kapolsek.
baca juga:pendangkalan alur pulau baai, ini dampaknya
baca juga:siap-siap, malam ini timnas indonesia vs korea selatan, piala asia u17
sebagaimana diberitakan sebelumnya, peristiwa berdarah ini terjadi kamis 3 april 2025 sekitar pukul 12.20 wib. bermula dari korban pada saat itu mengantar istrinya ke rumahnya di desa datar lebar i kecamatan lungkang kule dari desa tanjung bunga kecamatan tetap, nah setelah selesai mengantar istrinya tersebut korban di perjalanan ingin pulang ke desa tanjung bunga pada saat di jalan di desa datar lebar i terduga pelaku langsung membacok korban di bagian leher dan korban di temukan oleh warga sudah tergeletak di jalan dalam keadaan kritis. beruntung korban ditemukan warga dan dilarikan ke rsud kaur dan dirujuk ke rsmy bengkulu guna mendapat perawatan intensif. (irul)

Tag

Share