BPBD Sigap Tangani Tanah Longsor di Ulu Manna, Jalan Lintas Manna–Pagar Alam Kembali Normal

Reporter: Renald |

Editor: Asrianto |

Jumat , 10 Oct 2025 - 07:16

Jalan Manna - Pagar Alam kembali longsor, BPD sigap tangani kejadian tersebut, Kamis 9 Oktober 2025.-Renald/Bengkuluekspress-

Harianbengkuluekspress.id – Hujan deras disertai angin kencang yang mengguyur Kecamatan Ulu Manna, Kabupaten Bengkulu Selatan, Kamis 9 Oktober 2025, menyebabkan tanah longsor di Desa Air Tenam.

Material longsor berupa tanah, bebatuan, dan batang pohon menutupi badan jalan lintas Manna–PG Alam sepanjang 25 meter, tinggi 3 meter, dan lebar 8 meter.

Akibatnya, arus lalu lintas sempat terhenti dan masyarakat diimbau untuk berhati-hati. Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Bengkulu Selatan, Akisar Diardi, menyampaikan, longsor ini terjadi karena intensitas hujan yang tinggi sejak malam sebelumnya.

“Pukul 14.20 WIB, kami menerima laporan dari warga dan pemerintah desa setempat. Tim TRC BESEKUT BPBD segera menyiapkan peralatan lengkap dan bergerak ke lokasi, dibantu alat berat dari Balai Wilayah Sungai,” jelas Akisar.

Menurutnya, tim tiba di lokasi pukul 16.20 WIB. Tim TRC BESEKUT BPBD langsung melakukan evakuasi material longsor yang menutupi badan jalan.

“Alhamdulillah, hingga pukul 21.00 WIB, material longsoran telah berhasil dibersihkan dan aktivitas lalu lintas kendaraan roda dua maupun roda empat kembali normal,” ujar Akisar.

BPBD Bengkulu Selatan menegaskan, bencana ini tidak menimbulkan korban jiwa maupun kerugian materi.

Personel yang terlibat dalam penanganan bencana meliputi Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD, Kasi Kedaruratan BPBD, Polsek Pino, Babinsa, pihak Balai, serta tim TRC BESEKUT BPBD.

Mereka bertugas mendata kejadian, mengevakuasi material longsoran, serta melaporkan perkembangan kepada pimpinan.

Akisar Diardi juga mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap cuaca ekstrem yang dapat memicu bencana alam.

bpbd sigap tangani tanah longsor di ulu manna, jalan lintas manna–pagar alam kembali normal                            harianbengkuluekspress.id – hujan deras disertai angin kencang yang mengguyur kecamatan ulu manna, kabupaten bengkulu selatan, kamis 9 oktober 2025, menyebabkan tanah longsor di desa air tenam. 
material longsor berupa tanah, bebatuan, dan batang pohon menutupi badan jalan lintas manna–pg alam sepanjang 25 meter, tinggi 3 meter, dan lebar 8 meter. 
akibatnya, arus lalu lintas sempat terhenti dan masyarakat diimbau untuk berhati-hati. kepala bidang kedaruratan dan logistik bpbd bengkulu selatan, akisar diardi, menyampaikan, longsor ini terjadi karena intensitas hujan yang tinggi sejak malam sebelumnya. 
“pukul 14.20 wib, kami menerima laporan dari warga dan pemerintah desa setempat. tim trc besekut bpbd segera menyiapkan peralatan lengkap dan bergerak ke lokasi, dibantu alat berat dari balai wilayah sungai,” jelas akisar.
baca juga:jalan rusak hambat panen di selagan raya, pupr mukomuko desak p2jn percepat anggaran 2026 
baca juga:14 atlet taekwondo mukomuko dilepas ke bengkulu utara, siap harumkan nama daerah
menurutnya, tim tiba di lokasi pukul 16.20 wib. tim trc besekut bpbd langsung melakukan evakuasi material longsor yang menutupi badan jalan. 
“alhamdulillah, hingga pukul 21.00 wib, material longsoran telah berhasil dibersihkan dan aktivitas lalu lintas kendaraan roda dua maupun roda empat kembali normal,” ujar akisar.
bpbd bengkulu selatan menegaskan, bencana ini tidak menimbulkan korban jiwa maupun kerugian materi. 
personel yang terlibat dalam penanganan bencana meliputi kabid kedaruratan dan logistik bpbd, kasi kedaruratan bpbd, polsek pino, babinsa, pihak balai, serta tim trc besekut bpbd. 
mereka bertugas mendata kejadian, mengevakuasi material longsoran, serta melaporkan perkembangan kepada pimpinan.
baca juga:satu sekolah tolak dak, bupati rejang lebong nilai rugikan daerah
baca juga: rekening terindikasi judol, penerima pkh diganti 
akisar diardi juga mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap cuaca ekstrem yang dapat memicu bencana alam. 
“kita mengimbau warga kabupaten bengkulu selatan, khususnya di kecamatan ulu manna, agar selalu berhati-hati. cuaca saat ini tidak kondusif, dan potensi bencana masih ada,” ujarnya.
bpbd bengkulu selatan menutup laporannya dengan pesan, “salam tangguh, salam kemanusiaan”, sebagai bentuk kepedulian terhadap keselamatan masyarakat dan kesigapan penanganan bencana. (renald)