Logistik Pemilu Aman, Ini Penjelasan KPU Rejang Lebong

Pelipatan dan penyortiran surat suara di gudang logistik KPU Rejang Lebong.-Ary/Bengkuluekspress-

CURUP, BE- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Rejang Lebong memastikan semua logistik Pemilu 2024 di Kabupaten Rejang Lebong tersimpan dengan baik dan aman di gudang milik KPU Rejang Lebong.

Ketua KPU Rejang Lebong, Ujang Maman SSos mengungkapkan bahwa saat ini KPU Rejang Lebong tengah melakukan pelipatan dan penyortiran surat suara untuk Pemilu 2024.

BACA JUGA: UMKM di Rejang Lebong Diminta Urus Sertifikat Ini

"Kami pastikan logistik Pemilu 2024 tersimpan dengan baik dan aman di Gudang KPU Rejang Lebong," terang Ujang.

Ujang Juga memastikan bahwa gudang KPU Rejang Lebong yang ada di Jalan Batu Galing Kecamatan Curup Tengah bebas dari bocor maupun banjir sehingga logistik Pemilu 2024 bisa terhindar dari kerusakan.

"Gudang logistik yang kita miliki ini sudah memenuhi standar, sehingga aman dari untuk logistik yang kita miliki," kata Ujang.

Sedangkan untuk memastikan keamanan, gudang logistik KPU Rejang Lebong dijaga oleh petugas dari Polres Rejang Lebong dan dibantu anggota Kodim 0409/Rejang Lebong.

Penjagaan tersebut dilakukan selama 24 jam penuh.

Lebih lanjut Ujang menjelaskan, proses pelipatan dan penyortiran surat suara di gudang logistik KPU Rejang Lebong melibatkan sebanyak 115 orang mahasiswa dari IAIN Curup.

Total surat suara yang dilakukan pelipatan dan penyortiran sebanyak 851.884 lembar yang merupakan surat suara untuk pemilihan DPR RI, DPD RI, DPRD Provinsi Bengkulu Dapil 4 dan DPRD Kabupaten Rejang Lebong.

BACA JUGA: Puluhan APK di Rejang Lebong Ditertibkan, Ini Penyebabnya

"Untuk surat suara Pilpres telah lebih dahulu kita sortir dan lipat beberapa waktu lalu," ungkap Ujang.

Proses pelipatan dan penyortiran surat suara untuk empat jenis surat suara tersebut, menurut Ujang telah mereka mulai sejak 3 januari lalu dan ditargetkan akan selesai pada 11 Januari mendatang.

"Total surat surat yang dilakukan pelipan dan penyortiran ini termasuk cadangan sebanyak 2 persen," demikian Ujang.(251)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan