2.580 Hewan Kurban Dipotong, Ini Rinciannya

Petugas dari Distankan Rejang Lebong saat melakukan pemeriksaan hewan kurban di Kabupaten Rejang Lebong.-IST/BE -

harianbengkuluekspress.id - Dinas Pertanian dan Perikanan Kabupaten Rejang Lebong mencatat sebanyak 2.500 ekor hewan kurban dipotong dalam momen hari raya Idul Adha 1445 Hijriah tahun 2024 di Kabupaten Rejang Lebong.

"Dari pendataan yang dilakukan petugas kita di lapangan yaitu di 15 kecamatan yang ada di Rejang Lebong, total hewan kurban yang dipotong atau disembelih di Kabupaten Rejang Lebong sebanyak 2.580 ekor," terang Kepala Dinas Pertanian dan Perikanan Kabupaten Rejang Lebong, Ir Amrul Eby MM dikonfirmasi BE, Selasa 18 Juni 2024.

Dijelaskan Eby, hewan kurban yang dipotong di Kabupaten Rejang Lebong tersebut ada tiga jenis, yaitu sapi, kerbau dan kambing. Dari 2.580 ekor hewan kurban yang dipotong di Kabupaten Rejang Lebong tersebut, untuk sapi sebanyak 949 ekor,  kerbau 74 ekor dan kambing sebanyak 1.557 ekor.

"Jumlah ini masih bisa bertambah, karena bisa saja ada masyarakat kita yang baru berniat melaksanakan pemotongan hari ini atau besok dan lusa," tambah Eby.

Lebih lanjut Eby menjelaskan, berdasarkan pendataan yang mereka lakukan tersebut dari 15 kecamatan yang ada di Kabupaten Rejang Lebong. Pemotongan hewan kurban terbanyak ada di Kecamatan Selupu Rejang yang mencapai 392 ekor dengan rincian 159 ekor sapi, 3 ekor kerbau dan 230 ekor kambing.

"Yang paling sedikit ada di Kecamatan Sindang Beliti Ilir, yaitu sebanyak 54 ekor dengan rincian 8 ekor sapi dan 46 ekor kambing," terangnya.

Disisi lain, Eby mengungkapkan, untuk memastikan bahwa seluruh hewan kurban yang dipotong di Kabupaten Rejang Lebong sehat dan aman untuk dikonsumsi. Dinas Pertanian dan Perikanan Kabupaten Rejang Lebong menurunkan tim untuk melakukan pengecekan hewan kurban setelah dilakukan pemotongan. Kegiatan pemeriksaan hewan kurban tersebut dipimpin langsung oleh Kabid Peternakan drh Wenny Haryanti tidak menemukan adanya hewan kurban yang disembelih dalam kondisi sakit.

"Dari pemeriksaan yang dilakukan tim di lapangan, Alhamdulillah tidak ada hewan kurban yang bermasalah," terang Eby.

BACA JUGA:SMKN 1 RL Kurban 4 Ekor Sapi, Berasal dari Ini

BACA JUGA:4 Atlet LDII Ikuti Piala Ini

Selain itu, menurut Eby, hewan kurban yang disembelih di Kabupaten Rejang Lebong sudah sesuai dengan syariat islam yaitu sudah cukup umur dan semuanya dalam keadaan sehat.

"Petugas hanya menemukan adanya bagian hati sapi yang mengandung cacing hati, namun tidak terlalu parah, oleh petugas panitia disarankan untuk memisahkannya dan tidak dibagikan kepada masyarakat," ungkap Eby.

Eby juga mengungkapkan, selain melakukan pemeriksaan kepada hewan kurban yang telah dipotong. Sebelumnya Distankan Rejang Lebong juga telah melakukan pemeriksaan sebelum pemotongan hewan kurban. Pemeriksaan tersebut mereka lakukan untuk mengantisipasi adanya hewan kurban yang terjangkit Penyakit Mulut dan Kuku (PMK), SE, jembrana. Meskipun tidak ada ditemukannya hewan kurban yang terkena penyakit. Namun pihaknya masih menemukan ada panitia yang kurang memperhatikan kebersihan dari hewan kurban tersebut, seperti mencampur daging dengan jeroan, kemudian membungkus daging dengan kantong plastik yang tak layak.

"Oleh karena itu, bagi masyarat yang masih melakukan pemotongan hewan kurban beberapa hari kedepan untuk memperhatikan kebersihan dan kehigienisan dari hewan kurban itu sendiri," pesan Eby.(ari)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan