Persaingan Ketat, Kuota PPPK Tahap II Pemprov Bengkulu Hanya 172 Orang
Kepala BKD Provinsi Bengkulu, Gunawan Suryadi menjelaskan kuota PPPK.-IST/BE-
Harianbengkuluekspress.id - Kuota seleksi Pegawai Pemerintahan dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu gelombang kedua sangat minim.
Sebab, kuota seleksi PPPK gelombang kedua itu masih menggunakan kuota seleksi PPPK gelombang satu sebanyak 600 orang.
Berdasarkan hasil pengumuman kelulusan seleksi PPPK gelombang satu, dari 600 kuota hanya menyisakan 172.
Kuota 172 orang itu akan digunakan untuk merekrut PPPK gelombang kedua ini.
Dari 172 kuota tersisa itu, terbagi untuk tenaga kesehatan sebanyak 72 dan guru sebanyak 100 orang. Sementara tenaga teknis tidak ada.
Kepala BKD Provinsi Bengkulu Gunawan, Suryadi SSos MAP mengatakan, tambahan kuota seleksi PPPK gelombang kedua masih menunggu petunjuk dari pemerintah pusat. Sebab, saat ini proses pendaftaran masih berlangsung.
BACA JUGA:Harimau Berpindah dengan Cepat, Sudah Masuk Wilayah Desa Air Dikit, 3 Perangkap Tak Dilirik
BACA JUGA:Pemkot Bengkulu Umumkan Hasil Tes CPNS, Masa Sanggah Hanya 3 Hari
"Kita tunggu saja. Mungkin ada kebijakan lagi nanti dari pemerintah pusat," terang Gunawan, Minggu, 12 Januari 2025.
Gunawan mengatakan, jika kuota formasi PPPK telah penuh, tentu pihaknya tidak bisa berbuat apa-apa, kecuali menunggu kebijakan pemerintah pusat.
Hingga saat ini, pemerintah pusat baru memberikan kebijakan bagi pendaftar PPPK tahap 1 maupun CPNS yang tidak lolos, masih dibolehkan mendaftar pada seleksi PPPK gelombang kedua. Tentunya, bagi honorer yang telah terdaftar di data Badan Kepegawaian Nasional (BKN).
"Silahkan mendaftar. Karena pemerintah pusat memiliki kebijakan untuk mengangkat honorer yang telah terdata menjadi PPPK paruh waktu," ujar Gunawan.
Sementara itu, Kepala Bidang Pengadaan, Pemberhentian dan Informasi Kepegawaian (PPIK) Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Bengkulu, Sri Hartika menjelaskan, jika dilihat dari kuota yang tersisa, maka persaingan menjadi PPPK sangat berat. Apalagi jika melihat jumlah pendaftaran sampai tanggal 10 Januari 2025 sudah ada 1.498 orang mendaftar.
Untuk formasi tenaga teknis pendaftar mencapai 884 orang, memenuhi syarat (MS) 192 orang, tidak memenuhi syarat (TMS) 21 orang dan masih proses verifikasi sebanyak 606 orang.